Anggota Komisi IV DPR RI Yohanis Fransiskus Lema saat berdialog dengan para petani serta penyuluh pertanian dalam rangkaian kegiatan Kunjungan Kerja Spesifik Komisi IV DPR RI ke Lampung Selatan, Kamis, (18/11/2021). Foto: Tari/Man

Anggota Komisi IV DPR RI Yohanis Fransiskus Lema mengatakan, sektor pertanian Indonesia sangat dapat diandalkan terlebih saat situasi pandemi saat ini. Untuk itu, ia meminta agar pemerintah lebih fokus dalam memperhatikan sektor pertanian yang telah terbukti dapat diandalkan.  

Ansy Lema mengatakan hal ini usai berdialog dengan para petani serta penyuluh pertanian dalam rangkaian kegiatan Kunjungan Kerja Spesifik Komisi IV DPR RI ke Lampung Selatan, Kamis, (18/11/2021).

 "Dan memang bangsa ini harus lebih serius memberikan peraturan dan perhatian kepada sektor pertanian ini karena memang sudah terbukti dalam situasi pandemi sekalipun sektor yang bisa diandalkan memiliki daya tahan itu sektor pertanian saya kira demikian sukses selalu,” ujar Ansy Lema.

Politisi Fraksi PDI-Perjuangan ini berharap, dengan adanya perhatian dari pemerintah, Indonesia akakn menjadi negara mandiri khususnya mandiri benih agar tidak bergantung pada impor yang merupakan produk dari perusahaan korporasi pertanian transnasional.

Di hadapan para petani jagung di Desa Jati Agung, Lampung Selatan, Ansy Lema mengapresiasi hasil panen jagung milik para petani yang merupakan camput rangan dari Riset Penelitian Inovasi Kolaboratif (RPIK) Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Kementan. Ia berharap, inovasi inii juga dilakukan di daerah lainnya demi meningkatkan kesejahteraan bagi petani.

”Apa yang dikembangkan tadi bisa menjadi role model atau contoh bagi daerah lain. melihat kualitas jagung yang dipanen sungguh sangat baik dan kita tidak hanya memanen jagung tetapi kemudian menanamnya Kembali,’ tutur Ansy Lema.

Tak lupa, dirinya mengapresiasi peran BPTP dalam mengembangkan benih jagung berkualitas. “Kita sempat mengunjungi BPTP disana kita lihat bagaimana BPTP mengembangkan benih yang berkualitas, produk pertanian yang berkualitas dan bermutu syarat utamanya itu harus ada benih yang bermutu unggul dan berkualitas,” lanjutnya. (mri/es)